Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lumajang Jawa Timur melakukan pendampingan pemerintah Desa Kraton, Kecamatan Yosowilangun dalam pengisian Self-Assessment Questionnaire (SAQ) sebagai bagian dari persiapan mengikuti kegiatan Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik 2024 yang dilaksanakan oleh Komisi Informasi Pusat.
Hal tersebut disampaikan Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang, Mustaqim.
Dijelaskan oleh menantu mantan
Upaya memastikan Desa Kraton memenuhi seluruh kriteria yang dibutuhkan dalam ajang tersebut. Pengisian SAQ juga menjadi salah satu komponen penting dalam penilaian keterbukaan informasi publik, mencakup aspek transparansi, partisipasi masyarakat, dan akuntabilitas pemerintah desa.
Diskominfo Lumajang membantu aparat Desa Kraton untuk memahami dan menjawab setiap poin dalam SAQ dengan tepat, serta memberikan panduan terkait penyusunan dokumen dan data pendukung yang relevan.
Mustaqim menyatakan bahwa pendampingan ini merupakan bagian dari komitmen Diskominfo untuk mendorong keterbukaan informasi di tingkat desa.
“Kami ingin memastikan bahwa Desa Kraton tidak hanya sekadar mengikuti kegiatan ini, tetapi benar-benar siap bersaing dan menunjukkan kualitas keterbukaan informasi yang terbaik. SAQ ini adalah langkah awal yang sangat penting dalam proses tersebut,” ujar Mustaqim saat ditemui di sela-sela kegiatannya, Kamis (22/08/2024).
Menurutnya, selain pendampingan teknis, Diskominfo juga memberikan pengetahuan tambahan mengenai tata kelola informasi publik yang efektif dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Diharapkan dengan bimbingan ini, Desa Kraton tidak hanya siap mengikuti kegiatan apresiasi, tetapi juga mampu terus meningkatkan standar keterbukaan informasinya ke depannya,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kraton, Didik Purwandono mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh Diskominfo Lumajang.
“Pendampingan ini sangat membantu kami dalam memahami detail teknis dalam mengikuti kegiatan Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik ini. Kami berterima kasih atas perhatian Diskominfo dan akan berupaya sebaik mungkin untuk memberikan hasil yang terbaik dalam ajang ini,” ujarnya.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan Desa Kraton dapat mengoptimalkan potensinya dalam keterbukaan informasi dan mampu meraih hasil maksimal dalam Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik 2024. Kesuksesan Desa Kraton juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Lumajang untuk terus meningkatkan transparansi dan partisipasi publik dalam penyelenggaraan pemerintahan. (Fendi)