Pembinaan karakter disiplin perlu dimulai sejak anak-anak.
Penanaman kedisplinan menjadi prioritas sekolah di Kabupaten Lumajang Jawa Timur seperti yang dilakukan oleh SMA Negeri 1 Yosowilangun, salah satu kegiatan penting yang dilaksanakan adalah pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB). Upaya pendidikan membentuk karakter disiplin, berani dan bertanggung jawab.
Hal tersebut disampikan Babinsa Kebonsari Koramil 0821/11 Yosowilangun, Serka Sriyono. saat melaksanakan pemberian materi PBB pada kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk siswa siswi baru SMA Negeri 01 Yosowilangun, Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Kamis (18/07/2024).
Dalam pelatihan tersebut, Serka Sriyono menyampaikan bahwa tujuan utama dari materi PBB adalah untuk membentuk kedisiplinan para siswa dan siswi. Dengan memberikan instruksi-instruksi dasar baris berbaris, yang meliputi gerakan-gerakan dasar seperti sikap sempurna, penghormatan, langkah tegap, dan berbagai formasi barisan. Para siswa pun terlihat serius dan berusaha mengikuti setiap instruksi dengan baik.
“Besar harapan saya dalam memberikan materi Peraturan Baris Berbaris ini dapat membentuk kedisiplinan para siswa dan siswi untuk mempunyai jiwa korsa dan kesetiakawanan,” ujar Serka Sriyono.
Kepala Sekolah SMA Negeri 01 Yosowilangun, Drs. M. Agus Wibisono, menjelaskan bahwa kegiatan PBB juga merupakan bagian dari upaya sekolah dalam membentuk karakter siswa yang disiplin dan bertanggung jawab.
“Kegiatan ini disamping sebagai membentuk karakter yang disiplin untuk diterapkan di lingkungan sekolah, juga diharapkan dapat mengajarkan para siswa tentang pentingnya kerjasama dan solidaritas,” kata Drs. M. Agus Wibisono.
Lebih lanjut, Drs. M. Agus Wibisono menambahkan bahwa kegiatan PBB ini tidak hanya bermanfaat dalam konteks kedisiplinan, tetapi juga dalam membangun rasa kebersamaan di antara siswa. Dan kegiatan tersebut merupakan program sekolah yang dirancang untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru. (Fendi)
